Terkini

Mahasiswa UDK Ngotot Rektor dan Jajaran Mundur

×

Mahasiswa UDK Ngotot Rektor dan Jajaran Mundur

Sebarkan artikel ini
Tuntutan Mahasiswa UDK kepada pihak Rektorat. (satubmr)

SATUBMR,KOTAMOBAGU – Mosi tidak percaya terhadap jajaran pimpinan Universitas Dumoga Kotamobagu (UDK), terus digencarkan mahasiswa. Mereka tetap mendesak Rektor dan jajaran mundur dari jabatan karena dinilai gagal mengelola kampus.

Menurut mahasiswa, meski pihak Pemerintah Kota telah melakukan mediasi pada Jumat pekan lalu, dalam pertemuan tersebut didak ada hasil. Para mahasiswa memilih walk out dari ruang pertemuan yang saat itu dihadiri Wakil Wali Kota Nayodo Koerniawan SH.

“Kami memilih keluar dari ruangan, kami tetap mendesak Rektor dan jajaran mundur dari jabatan. Kami akan terus mogok kuliah sampai tuntutan kami terpenuhi. Kami menyayangkan pihak Yayasan tidak kooperatif dalam menyikapi persoalan, bahkan mereka berpihak pada rektorat,” ujar Samsul, Kamis (13/13/2018).

Sementara itu, Rektor UDK Erna Manoppo saat dihubungi tidak memberikan tanggapan terkait tuntutan mahasiswa yang menginginkan dirinya mundur.

Kisruh di UDK kian berlarut-larut. Jika terus dibiarkan, kampus kebanggaan Bolaang Mongondow Raya ini bakal tutup karena tidak ada lagi mahasiswa kuliah. Aktifitas belajar-mengajar terganjal dengan aksi mogok para mahasiswa.

Selain protes dari mahasiswa, beberapa Dosen ikut melakukan hal yang sama. Dua Dekan yang dipecat dan beberapa staff protes atas kebijakan dari Rektor yang dinilai pilih kasih.

Hendratno Pasambuna, mantan Dekan Fakultas Kehutanan mengaku, kecewa dengan keputusan Rektor. Harusnya pihak rektorat membicarakan hal ini dengan baik-baik, bukan dengan pemutusan secara sepihak.

“Kami menuntut keadilan, harusnya prosedur peringatan diberlakukan jika dinilai ada kekeliruan. Banyak masalah yang tidak bisa kami ungkap di sini,’ ujar Mner Ano sapaan akrabnya.

 

Tim Redaksi Satubmr