SATUBMR,SULUT – Pasca gempabumi 7.0 Skala Richter dengan episentrum Laut Maluku, warga diimbau waspada dengan gempa susulan. Menurut BMKG, hingga Senin 8 Juli 2019 pukul 08.54 WITA, gempa susulan masih terus terjadi.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Pusat, Rahmat Triyono, S.T., Dipl. Seis, M.Sc. mengatakan, peringatan tsunami telah dinyatakan berakhir dan warga dapat kembali ke tempat masing-masing.
- Sabtu Ini: Prosesi Adat Poponagan Kon Komalig Moloben Antar Abdullah Mokoginta ke Kediaman Pribadi
- Bupati Iskandar Dan Wabup Deddy Resmi Di Lantik Presinden RI Prabowo Subianto
- Program Ketahanan Pangan Tuai Dukungan Gapoktan Aruman, Pemerintah Kelurahan dan Polsek Urban Kotamobagu
- Usai Dilantik, Wali Kota Wenny Gaib Ikuti Retret Kepemimpinan di Akmil Magelang
- BKPP Kotamobagu Rilis Hasil Seleksi Administrasi PPPK 2024 Tahap II
Meski demikian, warga diimbau untuk tetap waspada terhadap gempa susulan (aftershock). “Tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya,” tukas Triyono.
Diketahui, pasca gempabumi, berdasarkan laporan, warga Boltim yang berada di pinggiran pantai sempat mengungsi. Warga memilih kantor bupati setempat karena berada di ketinggian.
Setelah BMKG mengumumkan peringatan tsunami berakhir, warga kemudian kembali ke rumahnya masing-masing.
Tim