SATUBMR,SULUT – Pasca gempabumi 7.0 Skala Richter dengan episentrum Laut Maluku, warga diimbau waspada dengan gempa susulan. Menurut BMKG, hingga Senin 8 Juli 2019 pukul 08.54 WITA, gempa susulan masih terus terjadi.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Pusat, Rahmat Triyono, S.T., Dipl. Seis, M.Sc. mengatakan, peringatan tsunami telah dinyatakan berakhir dan warga dapat kembali ke tempat masing-masing.
- Peringati HUT ke-115, Pj Wali Kota Kotamobagu Ziarah ke Makam Raja dan Tokoh Daerah
- Terkesan Tak Patuh Himbauan Pemerintah, Alfamart 24 Jam Motoboi Kecil Bakal Diberi Sanksi
- Bupati Bolsel Jadi Irup HUT Ke-22 Kecamatan Posigadan
- Operasi KRYD : 105 Liter Captikus Disita Sat Resnarkoba Polres Kotamobagu
- Tim Resmob Polres Kotamobagu Berhasil Bekuk Duo Pelaku Curanmor
Meski demikian, warga diimbau untuk tetap waspada terhadap gempa susulan (aftershock). “Tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya,” tukas Triyono.
Diketahui, pasca gempabumi, berdasarkan laporan, warga Boltim yang berada di pinggiran pantai sempat mengungsi. Warga memilih kantor bupati setempat karena berada di ketinggian.
Setelah BMKG mengumumkan peringatan tsunami berakhir, warga kemudian kembali ke rumahnya masing-masing.
Tim