SATUBMR, BOLTIM– Demi mengantisipasi adanya bencana alam yang ada di Bolaang Mongondow Timur, (Boltim), team Komonitas Intelijen Daerah (Kominda) dan Kominitas Muda Milenial (Komunal), mensosialisasikan Mitigasi Bencana Alam agar masyarakat paham dan mengetahui tentang mengantisipasi terjadi bencana, Selasa 25/6/19.
Pada kesempatan itu Kabid Kesiap siagaan Pencegahan Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Boltim, Yanto Modeong ST, Menyampaiakan, ada enam arahan terkait kebencanaan.
Pertama, Modayag berada di dalam garis cincin api, maka setiap rancangan pembangunan hendaknya dilandaskan pada aspek-aspek pengurangan risiko bencana.
Kedua, sesuai permintaan Presiden Jokowi pelibatan akademisi dan pakar-pakar kebencanaan untuk meneliti, mengkaji, dan menganalisis potensi bencana dan titik-titik mana yang sangat rawan bencana. Hal ini menurutnya juga harus dilakukan secara masif sehingga dapat memprediksi ancaman dan dapat mengantisipasi serta mengurangi dampak bencana.
Ketiga, jajaran di daerah juga siaga bila terjadi bencana di wilayahnya sendiri Saat bencana terjadi di suatu daerah.
Keempat, Harus bisa membangun sekaligus merawat sistem peringatan dini yang terpadu Dengan bantuan para pakar, daerah dan pusat akan mulai menganalisis titik-titik rawan bencana yang membutuhkan kehadiran sistem peringatan tersebut.
Kelima, Presiden menginstruksikan agar segera dilakukan edukasi kebencanaan, terutama di daerah rawan bencana. Edukasi ini bisa dilakukan di masyarakat, dan.
Keenam, harus melakukan simulasi latihan penanganan bencana secara berkala dan teratur untuk mengingatkan masyarakat secara berkesinambungan sampai ke tingkat paling bawah. Dengan demikian, masyarakat betul-betul siap menghadapi bencana.
Terpisah, kepala Basarnas Bolaang Mongondow Raya, Rusmadi mengatakan, ada berapa teknis untuk menanggulangi para korban apabila terjadi bencana mulai dari longsor atau gunung meletus. ” Memindahkan korban bencana ke tempat lebih aman, Melakukan evakuasi cepat Tepat Cermat dan waspada,” singkatnya
Kegiatan yang bertempat di ruangan Aula Kantor Kecamatan Modayag tersebut turut dihadiri oleh Camat Modayag, Basarnas Manado Posko Kotamobagu, BPBD Boltim, Mominda Komanual dan seluruh Sangadi se-Kecamatan Modayag bersatu.
Fiki Bulow