SATUBMR,BOLSEL- Bupati H. Iskandar Kamaru SPt, MSi mengukuhkan secara resmi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Tingkat Kecamatan se-Kabupaten Bolsel.
Selain itu, Bupati juga membuka kegiatan Sosialisasi Optimalisasi Peran FKDM pada Tahapan Pemilu Tahun 2024 di Lapangan Futsal Kawasan Perkantoran Panango, Kecamatan Bolaang Uki, Kamis (9/11/2023).
Dalam sambutannya, Bupati Iskandar menyebut FKDM dibentuk sebagai antisipasi dalam masyarakat untuk menghadapi potensi dan indikasi kemungkinan timbulnya ancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan (ATHG) serta bencana, baik bencana perang, bencana alam, dan bencana lainnya.
“FKDM dibentuk dalam kerangka upaya menjaga persatuan, kesatuan, kerukunan nasional dan keutuhan NKRI serta demi mewujudkan ketentraman, ketertiban dan perlindungan masyarakat,” jelas top eksekutif ini.
Lanjutnya, sebagai langkah antisipasi hal-hal tersebut, di Bolsel telah terbentuk Tim Kewaspadaan Dini Daerah Kabupaten, FKDM Kabupaten. Bolsel, Tim Terpadu Penanganan Konflik Sosial Bolsel yang terdiri dari Forum Kewaspadaan Dini Kecamatan yang dibentuk di tiap kecamatan di mana tokoh agama, tokoh adat, ormas/OKP, tokoh pendidikan dan pemuda adalah unsur pembentuk forum ini.
“Saya mengimbau kepada semua anggota FKDM yang telah dibentuk di kecamatan agar melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, yaitu menjaring, menampung, mengkoordinasikan dan mengkomunikasikan data serta informasi dari masyarakat mengenai potensi ancaman keamanan, gejala atau peristiwa bencana,” ucapnya.
Tambah Bupati, Tentu saja semua data dan informasi dari masyarakat tersebut dikelola dalam rangka upaya pencegahan dan penanggulangan secara dini, serta memberikan rekomendasi sebagai pertimbangan bagi pimpinan wilayah setempat dalam penyelenggaraan kewaspadaan dini masyarakat.
Hadir dalam kegiatan ini, Ketua FKDM Kabupaten Zulkarnain Kamaru, Kaban Kesbangpol Syukri Van Gobel, Kasat Intelkam Polres Bolsel, jajaran FKDM Kecamatan se-Kabupaten Bolsel, dan undangan lainnya.
Ayub Posi