SATUBMR,BOLMUT – Banjir yang terjadi di empat Kecamatan di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) sejak Selasa, menyebabkan puluhan rumah terendam banjir. Selain itu, banyak perkebunan, sawah dan ternak milik warga jadi korban.
Kepala Bagian (Kabag) Hubungan Masyarakat (Humas) Pemkab Bolmut, Sri Wahyuni Pontoh S.Sos, mengajak warga yang berada di bantaran sungai dan daerah aliran air untuk tetap mawas diri.
Menurutnya, saat ini hujan dengan intensitas tinggi masih berpeluang terjadi. Untuk itu warga selalu siap siaga. Jika hujan mulai turun terus menerus, warga harus berpikir untuk mengungsi.
“Jangan tunggu air sudah naik baru mengungsi. Jangan menunggu ada korban dulu baru menyelematkan diri,” tukas Sri Wahyuni, Kamis (5/3/2020), kepada satubmr.com.
Diketahui, banjir baru baru ini di Bolmut selain menggenangi rumah warga, juga terjadi longsor di sepanjang jalan trans Sulawesi, bahkan satu orang korban hanyut ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
“Bagi warga Bolmut untuk tetap kuat dan jangan putus asa dalam menghadapi berbagai cobaan termasuk bencana yang baru saja terjadi. Warga Bolmut harus bangkit dari musibah ini. “Insa Allah musibah ini cepat berlalu, dan kepada sanak saudara diberikan kekuatan dan kesabaran”” ujar Wahyuni memberi spirit kepada warga.
Basyir Ilyas
