SATUBMR.COM, BOLMUT- Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) melaksanakan kegiatan penelitian sastra di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut).
Kegiatan yang digelar pada hari Rabu, (23/09/2020) ini melibatkan langsung para peneliti Bahasa dan Sastra dari Balai Bahasa Provinsi Sulut. Dalam kegiatannya, kedua peneliti, masing-masing Nurul Qomariyah dan Lefrand Rurut mendatangi para pemerhati budaya Bolmut.
Salah satu pemerhati budaya Bolmut, Riyan Laurestabo yang menjadi nara sumber dan informan soal potensi sastra di wilayah Bintauna menyampaikan tentang sastra Bintauna.
“Hari ini kita dilibatkan dalam kegiatan yang digelar oleh Balai Bahasa, mereka para peneliti menggali dan mengidentifikasi potensi sastra di Bolmut, untuk kecamatan Bintauna sebetulnya memang ada tradisi bersastra masyarakat zaman dahulu yang terdiri dari syair, pantun, cerita rakyat, legenda dan sebagainya, yang selama ini belum terpustaka,” ujar Riyan.
Sementara itu salah satu peneliti yang terlibat dalam kegiatan ini, Lefrand Ruru menyatakan kekagumannya dengan potensi sastra Bolmut.
“Saya dapatkan informasi bahwa di wilayah Bolmut terdapat tradisi sastra yang tinggi dari masyarakat di wilayah Kaidipang Besar dan Bintauna, ini luar biasa, Balai Bahasa punya kewajiban besar untuk meneliti dan merekomondasikan kebijakan pengembangan dan perlindungan sastra di Bolmut ini,” ujar Lefrand menyatakan kekagumannya.
Dalam Kegiatan ini para peneliti dari Balai Bahasa tetap melaksanakan protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19.
Basir
