SATUBMR,BOLMONG – Manajemen PT. JRBM bersama Pemerintah Kecamatan serta Pemerintah Desa Bakan buka kegiatan pelatihan teknis budidaya tanaman kakao untuk 80 orang petani binaan yang tergabung dalam 8 kelompok dampingan program pemberdayaan dan pengembangan masyarakat (PPM). Kegiatan ini dilaksanakan di Balai desa Bakan. Minggu (02/07/2023).
Hadir dalam kegiatan tersebut yakni Manager Eksternal Relation PT. J-Resources Bolaamg Mongondow Muh. Rudi Rumengan, Camat Lolayan Abdul Rivai Mokoagow, Anggota DPRD Bolmong Febrianto Tangahu SH yang juga selaku Ketua Forum Diskusi Masyarakat Lingkar Tambang Bolmong, Sangadi Bakan, Sangadi Matali Baru, Sangadi Mopusi dan Tim External Relation PT JRBM, pendamping program Rony Kobandaha dan Robin Mamengko serta tamu undangan.
Kegiatan ini direncanakan berlangsung selama 2 hari. meliputi pembukaan kegiatan, penyerahan peralatan dan bahan untuk anggota kelompok, pemaparan materi tentang pemberdayaan dan teknis budidaya yang mencakup tahapan pembibitan, cara sambung pucuk, sambung samping, serta praktek cara penyambungan.
Manager ER PT. J-Resources Bolaang Mongondow Muh. Rudi Rumengan dalam sambutannya menyampaikan, program ini adalah lanjutan kegiatan yang sudah dilakukan selama kurang lebih 3 tahun. Tujuannya adalah untuk mewujudkan komitmen perusahaan untuk mensejahterakan masyarakat lebih khusus masyarakat lingkar tambang.
“Kali ini sasaran program adalah 80 orang, jumlah ini jauh lebih banyak dibanding kelompok-kelompok sebelumnya. Hal ini merupakan jawaban atas animo masyarakat yang ingin membudidayakan tanaman kakao yg saat ini merupakan program unggulan PPM PT-JRBM,” Ucap Rumengan.
Selain itu, Rudi Rumengan berpesan agar kelompok ini benar-benar mau belajar dan tekun mengikuti kegiatan ini agar bisa sukses seperti petani-petani dampingan yang saat ini sudah menikmati hasil budidaya tanaman kakaonya.
Di tempat yang sama, Sangadi Bakan Hasanudin Mokodompit S.sos menyampaikan, saat ini masyarakat yang ingin mendapatkan bantuan untuk budidaya tanaman kakao semakin banyak.
Olehnya, Selaku Pemerintah dirinya berharap agar pihak perusahaan kedepannya dapat menambah jumlah kelompok yang diberi pelatihan dan mendapat bantuan tanaman kakao.
“Harapan saya kedepan agar program CSR lain dapat dialihkan untuk program budidaya tanaman kakao, karena keinginan masyarakat sangat luar biasa untuk membudidayakan tanaman tersebut. terlebih Kecamatan Lolayan saat ini menjadi sentra budidaya tanaman kakao,” Terang Sangadi.
Selain itu, dirinya meminta agar anggota kelompok yang hari ini diberi kesempatan mengikuti pelatihan agar benar-benar serius agar hasil pembibitan tidak banyak yang mati atau rusak.
Dalam kesempatan ini juga Camat Lolayan Abd. Rivai Mokoagow S.Pd dalam sambutannya mengingatkan agar, anggota kelompok dapat bersyukur atas bantuan yang telah diberikan oleh perusahaan.
“Syukuri apa yang telah diberikan. ikuti semua tahapan kegiatan dengan sungguh-sungguh karena, masih banyak saudara-saudara kita yang belum mendapat kesempatan,” Kata Camat.
Senada yang sama, Ketua FDM Bolmong Febrianto Tangahu mengatakan, saat ini bapak ibu yang mendapat kesempatan, jadi syukuri dan ikuti kegiatan ini dengan sunguh-sungguh.
“Saya juga menyampaikan terima kasih atas kepedulian pihak PT. JRBM untuk masyarakat yang ada di Kecamatan Lolayan. Semoga apa yang telah diberikan selama ini bisa bermanfaat dan dapat meningkatkan kesejateraan masyarakat,” Pungkasnya.
Selain itu, General Manager External Relations & Security Irwan Lupoyo juga menyampaikan, kegiatan ini merupakan lanjutan dari program pengembangan kakao di Desa lingkar tambang.
“Program ini adalah investasi sosial perusahaan yang harapannya dapat memberi manfaat bagi masyarakat lingkar tambang dalam jangka Panjang. Semoga program ini berjalan lancar dan makin berkembang,” Tutup Irwan Lupoyo.
Jhay Yambat/Tim