SATUBMR,LOLAYAN – Keluarga korban tambang maut di Desa Bakan, Kecamatan Lolayan, Bolmong, meminta ada perwakilan keluarga menyaksikan proses evakuasi.
Menurut Awi, salah satu perwakilan keluarga asal Desa Mopusi mengatakan, harusnya ada perwakilan agar keluarga di rumah bisa tau perkembangan pencarian keluarga mereka yang masih terjebak di lokasi.
Pihak keluarga saat ini dalam keadaan syok, karena sampai saat ini salah satu korban bernama Arman Paputungan belum ditemukan. Arman dan dua orang keluarga berada di lokasi dan hingga saat ini belum ada kabar.
“Permintaan kami tidak banyak, hanya meminta ada pihak keluarga yang diperbolehkan menyaksikan proses evakuasi,” ungkap Awi.
- Menuju Kotamobagu Maju Wali Kotadr Weny Gaib Jemput Bola ke Kementerian PUPR
- Rendy Virgiawan Mangkat Terpilih Sebagai Ketua Umum KONI Kota Kotamobagu Periode 2025–2029
- Musorkot KONI 2025 Digelar, Wali Kota Dorong Olahraga Kotamobagu Maju
- Moyotakin Gojek, Satlantas Kotamobagu Latih Pengemudi Ojek Tertib Lalu Lintas
- dr. Tanty Korompot Resmi Ditunjuk Plt Dirut RSUD Kotamobagu
Sementara itu, Sekertaris Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow, Tahlis Gallang, saat ditemui di Posko Pusat Bantuan Logistik, Sabtu (02/03/2019) mengatakan, permintaan keluarga ini akan dikoordinasikan dengan pihak terkait.
“Demi keamanan dan keselamatan, nanti kita komunikasikan dengan pihak-pihak terkait,” ungkap Sekda yang turut memantau perkembangan evakuasi para korban.
Jhay Yambat