Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sehan Landjar menghadiri syukuran atas diresmikannya desa ke 81 di Boltim yakni Desa Molobog Timur, Senin, 24 Februari 2020.
Sehan Landjar bersama rombongan dijemput dengan tarian masamper, yang diawali dengan laporan dari Camat Motongkad Iwan Tololiu, dimana kondisi Desa Molobog Timur dalam keadaan kondusif dan siap menerima kedatangan Bupati,kemudian diarak menuju ke dalam bangsal pelaksanaan syukuran.
Pada kesempatan itu, Bupati Boltim menyampaikan sambutan dengan mengulas secara singkat bagaimana Desa Molobog Timur sebagai desa ke 81 terbentuk. “Awal dari desa Molobog sebenarnya berada di lokasi Molobog Timur ini, dan ini disebut sebagai kampung tua, cuma karena lokasinya sering terjadi banjir maka masyarakat waktu itu bergeser ke Molobog yang sekarang. Sedianya Molobog Timur sudah ditetapkan sejak tahun 2012 dan telah dibahas melalui DPRD, kata Sehan Landjar.
Lebih lanjut kata Bupati, meskipun desa ini sudah ada lewat pembahasan secara berjenjang, dirinya menunggu sampai populasi penduduknya bertambah dan permasalahan terkait batas wilayahnya selesai terlebih dahulu, agar tidak terjadi permasalahan baru dikemudian hari. “Bukan tidak akan disetujui pemekarannya, karena meskipun sudah ditetapkan sejak 8 tahun lalu, pelaksanaan pemerintahan desanya harus seizin Bupati, saya mau wilayahnya valid dulu karena saya tidak mau menyetujui pemekaran desa yang masih ada persoalan, dan sebelumnya populasi penduduknya baru 200 jiwa, saya tunggu sampai populasi penduduknya bertambah dan batas wilayahnya jelas. Saya apresiasi Camat Motongkad yang mampu menyelesaikan persoalan dan mewujudkan desa Molobog Timur,” ujarnya.
Ia pun mengucapkan selamat kepada masyarakat Molobog Timur, karena sudah menjadi desa otonom baru. “Hari ini adalah pengukuhan lebih jelas terhadap Molobog Timur, dengan diesmikannya sebagai desa otonom ke 81 di Boltim, saya ucapkan selamat,” ucap Bupati.
Bupati berharap, pemerintah dan aparat desa Molobog Timur dapat bekerja maksimal untuk memajukan desa yang baru lahir itu. “Saya berharap kepada Kepala Desa, Sekdes dan Aparat untuk bekerja keras, dan maksimal, kalau mamapu maka dalam 3 tahun Molobog Timur akan melampaui desa lain, karena wilayahnya kecil dan potensial,” harapnya.
Nantinya kata Sehan Landjar, tanggal 24 Februari akan dijadikan sebagai Hari Ulang Tahun (HUT) desa Molobog Timur, dan untuk tahun ini (2020) akan dikutsertakan dalam lomba desa. “Untuk HUT desa setiap 24 Februari. Selamat bekerja selamat membangun, karena rencananya akan diikutsertakan dalam lomba desa,” tuturnya.
Turut hadir dalam acara tersebut,Ketua TP-PKK Boltim Nursiwin Landjar Dunggio, Anggota DPRD Boltim Sunarto Kadengkang, Kapolsek Nuangan Iptu Agus Sumandik, Asisten I Priyamos, Asisten III Djainudin Mokoginta, Sekwan Ade Herly Mokoginta, Pimpinan SKPD, dan Kepala Desa se-Kecamatan Motongkad.
Advertorial
