SATUBMR.BOLMUT- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menggelar konferensi pers di Posko Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19, Jumat (1/5/2020).
Dalam konferensi pers, Bupati Bolmut menjelaskan, Sulawesi Utara (Sulut) bertambah satu kasus positif Covid-19, pasien positif tersebut berasal dari Kabupaten Bolmut, untuk itu Pemkab menggelar secara resmi siaran pers, terkait kasus pertama pasien positif Covid-19 di Daerah ini.
“Pasien positif Covid-19 nomor urut satu ini, jenis kelamin laki-laki (46), berasal dari Kelurahan Bintauna, Kecamatan Bintauna,” ungkap Bupati.
Lanjut bupati, yang bersangkutan memiliki riwayat perjalanan, dari bandara Sam Ratulangi Manado, tanggal 10 April 2020 menjemput rombongan santri dari pesantren Tomboro. Salah satu santri juga merupakan anak yang bersangkutan. Setibanya di Bolmut, yang bersangkutan bersama rombongan langsung dikarantina di ruang isolasi RSUD Bolmut.
“Kemudian yang bersangkutan ditetapkan sebagai ODP, sejak diisolasi, bisa dikatakan pasien belum ada kontak langsung dengan orang lain selain rombongan santri,” ujar Depri.
Depri juga menjelaskan, kemudian tanggal 16 april 2020, oleh tim medis RSUD Bolmut melakukan pengambilan Swab pertama kepada yang bersangkutan, dan tanggal 29 April 2020 Dinas Kesehatan Provinsi Sulut mendapatkan hasil swab melalui surat balai laboratorium kesehatan Makasar, yang menerangkan bahwa pasien tersebut terkonfirmasi positif sars Covid-2 atau lebih dikenal dengan Covid-19. Ini menjadi pasien positif pertama di Kabupaten Bolmut.
“Saat ini pasien tersebut sedang dirawat diruang perawatan Covid-19 RSUD Bolmut sesuai dengan protokoler Covid-19,” pungkasnya.
Bupati juga mengimbau masyarakat Bolmut, terlebih khusus untuk keluarga pasien, untuk tetap tenang, tidak panik dan meningkatkan kewaspadaan dengan tetap berada di rumah lakukan sosial distancing.
Bupati juga menyarakan gunakan masker bila terpaksa keluar rumah, rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga kebersihan lingkungan tidak melakukan perjalanan keluar daerah, menjaga kondisi daya tahan tubuh dengan berolahraga dan mengkomsumsi gizi yang seimbang.
“Mari kita berikan dukungan moril, agar pasien berangsur sembuh, dan jangan pernah mengucilkan pasien Covid-19 maupun keluarganya,” kuncinya.
Basir