SATUBMR.COM,BOLSEL — Pemerintah Kabupaten (PEMKAB) Bolsel, menggelar Festival Tulude yang dilaksanakan masyarakat Dumagin A, Kecamatan Pinolosian Timur, Jumat (31/01/2020)
Bupati dalam sambutanya menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakanya Festival Tulude merupakan ungkapan syukur pada tuhan dan juga Tulude ini mempunyai makna yang jelas.
“Tulude mempunyai empat makna yaitu, wahana untuk menjalin hubungan persaudaraan, kemudian syukur berserah kepada Tuhan, tinggalkan hal yang tidak dikehendaki Tuhan dan berjanji berbuat baik sekaligus menolak bala, dan yang ke empat yaitu sebagai sarana perekat antara pemerintah dan masyarakat,” ungkap Bupati.
Tambahnya, sesuai dengan Visi daerah Religius Pemerintah sangat menyambut baik kegiatan yang sudah rutin menjadi acara tahunan ini.
Bupati juga mengajak masyarakat Bolsel untuk memaknai perayaan adat ini sebagai tempat menjalin kebersamaan dan persaudaraan dalam suatu komunitas yang utuh.
“Bolsel adalah daerah yang kaya akan nilai budaya yang terdiri dari berbagai etnis, yang salah satunya adalah etnis Sangihe yang merupakan suatu khasanah budaya dan memiliki nilai-nilai tradisi dan kearifan lokal, maka dari itu marilah kita semua untuk menjaga itu semua, bagaimana caranya, caranya dengan menjaga tali persaudaraan di antara kita,” jelas Iskandar.
Iskandar, mengingatkan kepada kita semua bahwa tahun ini kita akan melaksanakan pilkada serentak tahun 2020,untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, serta Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut agar dapat menjaga keamanan dan ketertiban serta terus pelihara kebersamaan
yang telah terjalin baik selama ini.
“Ucapan terima kasih kepada seluruh panitia dan masyarakat desa Dumagin A yang telah bekerja sama dengan pemerintah untuk suksesnya kegiatan ini, semoga di tahun 2021 kita semua bisa bersama lagi di tempat ini,” tutup Kamaru.
Turut hadir dalam kegiatan, Anggota DPR RI Hi. Herson Mayulu, Sip, Gubernur Sulut yang diwakili Karo Ekonomi Pemprov Sulut Hanny Wayong, Ketua DPRD Bolsel Bersama Jajaran, Anggota DPRD Provinsi Sulut Hj. Muslimah Mongilong, Sekertaris Daerah (Sekda) Bolsel, Pimpinan OPD, Forkopimda Kabupaten Bolsel, Tokoh adat sangihe serta seluruh masyarakat. (Adv)