SATUBMR,BOLMONG–Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinas P3A) terus dampingi kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di Poigar.
Rahma Gumohung, Kepala Seksi Kesejahteraan Anak yang beberapa kali melakukan pendampingan terhadap korban JL alias Jes warga Desa Poigar 2 Kecamatan Poigar Kabupaten Bolaang Mongondow ini mengatakan, korban saat ini masih dalam tahap pemulihan karena trauma yang dialaminya cukup serius.
Lanjut Rahma, hingga saat ini Korban belum bisa dimintai keterangan karena masih sulit untuk bicara bahkan raut wajah ketakutan terlihat dari wajah korban.
“Setiap hari Sabtu keluarga membawa korban ke RS Ratumbuysang Manado untuk berobat karena dari keterangan dokter, korban mengalami trauma,” kata Rahma, Rabu (22/1/2020).
Sementara itu Kapolsek Poigar IPTU Dekmar Lerah saat dihubungi mengatakan, pelaku penganiaya terhadap korban tidak lain adalah suaminya sendiri. Korban Mengalami kekerasan fisik dibagian kepala dan sekujur tubuh.
Lanjut Kapolsek, perkara itu masuk dalam KDRT. kejadian sekitar bulan Desember tahun lalu dan terduga bernama Markus Pandeirot, warga Kecamatan Poigar.
“Untuk kasus tersebut sudah masuk di pemberkasan untuk diserahkan ke kejaksaan Kotamobagu,” pungkas Kapolsek.
Jhay Yambat
