SATUBMR,KOTAMOBAGU,- Organisasi perempuan Nahdlatul Ulama terhimpun dalam Fatayat NU Kota Kotamobagu, hari ini Sabtu 15 Desember 2018 gelar berbagai kegiatan untuk meningkatkan kapasitas kader.
Salah satunya dengan Latihan Kader Dasar (LKD) angkatan pertama yang akan dilaksanakan di Gedung MAN 1 Kotamobagu.
LDK dengan tema Aktualisasi Peran Perempuan di Era Milenial ini, rencanannya akan dibuka oleh Wali Kota Kotamobagu Ir Tatong Bara.
Menurut Ketua Panitia Summy Susanti Mokoagow SE, kegiatan ini akan diikuti kader Fatayat se Kota Kotamobagu. Selain itu akan dirangkaikan dengan pelantikan Pimpinan Anak Cabang (PAC).
“Kami mengundang seluruh kader Fatayat NU yang berada di Kotamobagu untuk terlibat dalam kegiatan ini,” ujar Susanti, Sabtu (15/12/2018).
Kegiatan ini menurutnya akan berlangsung selama satu hari dengan materi-materi yang telah disiapkan para instruktur. Di Kotamobagu, Fatayat NU dipimpin oleh Citra Dewi Ololah, S.Sos.
Seperti diketahui Ormas Islam Nahdlatul Ulama (NU) adalah organisasi besar yg memiliki banyak Badan Otonom (Banom), diantara Banom tempat berkumpulnya para kader muda NU, seperti GP Ansor-Banser, dan PMII, salah satunya adalah Fatayat NU yg menjadi wadah bagi para pemudi (wanita muslimah) yg umumnya berumur 22-40 tahun.
Fatayat NU didirikan pada 7 Rajab 1369 H/ 24 April 1950. Akan tetapi rintisannya sebenarnya sejak 1940. Diantara tokoh perintisnya seperti murthasiyah (Surabaya), KH.uzaimah Mansur (Gresik), dan Aminah (Sidoarjo). Fatayat NU resmi menjadi Badan Otonom NU setelah disahkan dalam Muktamar NU ke-18, pada tanggal 20 April– 3 Mei 1950 di Jakarta.
Tujuan Fatayat NU bertujuan membentuk pemudi atau wanita muda islam bertaqwa kepada Allah SWT, berbudi luhur, beramal, cakap, dan bertanggung jawab serta berguna bagi agama, nusa, dan bangsa. Mewujudkan rasa kesetiaan terhadap asas, aqidah dan tujuan Nahdlatul Ulama dalam menegakkan syariat islam dan mewujudkan masyarakat adil dan makmur yang merata serta diridlai Allah SWT.
Tim satubmr
