SATUBMR.COM, ADVERTORIAL – Pimpinan DPRD serta anggota DPRD Kotamobagu, menghadiri penutupan rangkaian Turnamen Sepak Bola Wali Kota Cup Tahun 2025 yang berlangsung di Lapangan Olahraga Kelurahan Motoboi Kecil, Minggu (28/12/2025).
Wakil rakyat yang hadir dalam kegiatan tersebut, diantaranya wakil ketua DPRD Kotamobagu, Ahmad Sabir, SE, anggota DPRD Kotamobagu Dani Iqbal Mokoginta, SH.
Acara penutupan turut dihadiri Wali Kota yang menutup langsung kegiatan tersebut, Wakil Wali Kota Kotamobagu Rendy Virgiawan Mangkat, S.H., M.H., Ketua TP PKK Kota Kotamobagu Ny. Rindah Gaib Mokoginta, S.E., M.Ec.Dev., Wakil Ketua TP PKK Ny. Resty A. Mangkat Somba, S.Sos., M.H., Wakil Ketua DPRD Bolaang Mongondow Febrianto Tangahu, S.H., para anggota DPRD, unsur Forkopimda, Ketua Askot PSSI Kota Kotamobagu Michael Bibisa, jajaran pimpinan OPD, staf khusus Wali Kota, camat, lurah, sangadi, serta masyarakat pecinta sepak bola.
Dalam sambutannya, Wali Kota dr. Weny Gaib, Sp.M. menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi menyukseskan turnamen tahunan tersebut. Ia secara khusus mengapresiasi dukungan masyarakat Kota Kotamobagu dan Bolaang Mongondow Raya, terutama warga Kelurahan Motoboi Kecil, yang telah menjadi tuan rumah sekaligus mendukung penuh jalannya kegiatan.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Kotamobagu, saya menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat yang telah mendukung penyelenggaraan Wali Kota Cup 2025. Syukur Moanto’, kegiatan ini dapat berjalan dengan baik hingga penutupan,” ujar Wali Kota.
Wali Kota juga memberikan penghargaan kepada jajaran TNI dan Polri, khususnya Kapolres Kotamobagu dan Dandim beserta seluruh personel, atas peran aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama turnamen berlangsung.
Menurutnya, Wali Kota Cup bukan semata-mata ajang kompetisi untuk meraih gelar juara, namun juga menjadi sarana mempererat tali silaturahmi, memperkuat persatuan, serta menumbuhkan semangat kebersamaan di tengah masyarakat melalui olahraga sepak bola.
“Melalui turnamen ini, kita belajar bahwa perbedaan dapat disatukan dalam semangat sportivitas. Kita semua memiliki tanggung jawab yang sama untuk terus membangun daerah yang kita cintai,” tambahnya. (ADVERTORIAL)











