SatuBMR.Boltim– Menghadapi pilihan kepada Daerah yakni Bupati dan Wakil Bupati Bolaang Mongondow Timur, Kapolsek Modayag IPTU Irfandi Mokodongan SE himbau tetap jaga silaturahmi.
Hal tersebut Kapolsek sampaikan saat melakukan silaturahmi dan minggu kasih bersama Jemaat Gereja Gerakan Pantekosta Siloam Desa Modayag III Kecamatan Modayag beberapa hari lalu.
Kapolsek Irfandi Mokodongan SE dalam penyampaiannya mengajak seluruh element masyarakat, termasuk pemuka agama Gereja Pantekosta dan seluruh Jemaat agar menyambut PemiluKada ini dengan riang gembira agar tercapai Pilkada yang bermartabat.
Menurutnya, ini merupakan pesta rakyat dan bukan baru kali ini dilakukan, olehnya tidak perlu ada gesekan ataupun permusuhan karena berbeda pilihan itu adalah hal yang biasa.
Sebagai instrumen Negara, Polri dalam hal ini Polres Boltim hingga ke Polsek termasuk Polsek Modayag tentu berkomitmen untuk menjaga keamanan agar semua aktivitas masyarakat baik, termasuk mengawal agar perhelatan Pilkada ini berjalan dengan aman dan damai.
“Masyarakat wajib berpartisipasi menggunakan hak suara dalam Pilkada, silahkan jagokan pilihan masing-masing, tapi jangan menjelekan pilihan orang lain karena biasanya itu bisa memicu perselisihan,” Ucap Kapolsek.
Lanjut Mokodongan, Media sosial adalah salah satu sarana dari banyak masyarakat untuk mengekspresikan aktivitas hari-harinya, tapi perlu diingat bahwa, harus bijak dalam bermedia sosial, jangan menebar berita yang belum pasti kebenarannya, jangan menebar berita bohong atau berita hoax.
“Saring dulu, baru sharing. jangan jadi penyebar berita bohong atau fitnah,”ucapnya lagi.
Selain itu, Kapolsek juga meminta bantuan dari tokoh Agama terutama pemerintah Desa agar kiranya dapat membantu meski hanya sekedar menginformasikan kepada Pihak Kepolisian segala bentuk gangguan keamanan di tengah-tengah masyarakat.
“Kami meminta Pemerintah Desa agar dapat membantu berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban dalam masyarakat dengan cara menghubungi Call Center Polsek Modayag,” Tambah Mantan Kapolsek Posigadan ini.
Akhirnya, Kapolsek berharap serta menghimbau kepada masyarakat khususnya penambang agar tetap berhati-hati. Jika kondisi hujan, jangan melakukan aktivitas pertambangan. Ingat keluarga, anak istri dirumah. Yang terpenting adalah keselamatan,
“Karena menambang bukan satu-satunya cara bertahan hidup, keselamatan yang utama,” Tutupnya.
