Dikabarkan Beroperasi Lagi, Polisi dan TNI Tertibkan Aktifitas di Tambang Ilegal Bakan

SATUBMR, BOLMONG– Tambang ilegal yang menewaskan enam penambang beberapa waktu lalu, dikabarkan mulai ada aktifitas pertambangan. Bahkan, garis polisi dirusak dan tenda-tenda sudah terpasang kembali.

Menyikapi hal tersebut, berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, pada Kamis (5/07/2018) pukul 11.30 Wita, Kapolsek lolayan dan Danramil Lolayan memimpin langsung anggotanya untuk menertibkan lokasi tersebut.

Kapolsek Lolayan, IPTU Martodewata membenarkan aktifitas pekerja tambang ilegal tersebut, padahal pasca insiden, warga dilarang melakukan aktifitas.

“Iya, dilokasi tersebut sudah ada aktifitas, ada dua tenda dan 11 orang pekerja. Tapi pekerja tersebut sudah dipulangkan dan tenda sudah dibongkar. Garis polisi-pun kembali di pasang,” kata Kapolsek.

Sementara itu, Michael Potabuga yang menurut laporan kepolisian adalah pemilik lahan tersebut membantah jika lahan tersebut miliknya.

Menurut Michael, lahan miliknya berjarak sekitar 20 meter dari TKP. “Sudah ada yang mengecek lokasi yang dimaksud, dan tidak mungkin pekerja saya menerobos di lokasi yang telah diberi garis polisi,” kata Michael, ketika dihubungi Jumat, (06/07/2018).

—————

Jhay Yambat