KOTAMOBAGU, SATUBMR.COM – Lurah Kelurahan Motoboi Kecil (Mocil ) Rutman Lantong SE, mengucapkan terima kasih atas support dan bantuan dari Penjabat (Pj) Wali Kota Kotamobagu Asripan Nani, pada perayaan Idul Adha yang dipusatkan di Lapangan Aruman Jaya Mocil Senin 17 Juni 2024.
Di mana, Wali Kota tak hanya memberikan motifasi atas keberhasilan pelaksanaan sholat Idul Adha dan penyembelihan hewan qurban. Namun, Wali Kota turut menyumbangkan satu ekor sapi kepada panitia pelaksana penyembelihan hewan kurban dan masyarakat. “Mewakili warga masyarakat dan panitia pelaksana penyembelihan hewan qurban, mengucapkan terima kasih banyak atas bantuan serta motivasi yang diberikan oleh Wali Kota,” kata Rutman Lantong ketika dihubungi wartawan satubmr.com, ditempat pelaksanaan kegiatan penyembelihan hewan qurban.
Menurut Rutman yang juga dikenal sebagai mantan Sekretaris RSUD Kota Kotamobagu ini, menjelaskan bahwa, daging qurban dibagikan kepada warga Mocil yang layak menerimanya. “Panitia menyerahkan daging qurban kepada warga yang pantas menerimanya,” ujar Rutman.
Sementara itu, Ketua Panitia penyembelihan hewan qurban di Kelurahan Motoboi Kecil Nikmat Paputungan mengatakan, daging qurban berasal dari 32 ekor hewan qurban yang dikurbankan sekira 2000 lebih kilogram “ Daging qurban ini disalurkan kepada warga yang layak menerima di delapan belas RT di Kelurahan Motoboi Kecil,” tutur Papa Sensa, sapaan akrab Nikmat Paputungan.
Wali Kota bersama jajaran pemerintahan dan OPD, menghadiri penyembelihan hewan kurban di Lapangan Aruman .
Pada kesempatan itu, Pj Wali Kota menyerahkan langsung hewan kurban kepada Lurah Motoboi Kecil dan panitia. Ia juga menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat dalam menyambut Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
Selain itu, Pj Wali Kota menyampaikan harapannya agar antusiasme masyarakat Mocil bisa menjadi contoh bagi kelurahan dan masyarakat di Kota Kotamobagu.
“Ini menjadi contoh bagi kelurahan dan masyarakat di Kota Kotamobagu dan bahkan boleh saya katakan Bolaang Mongondow Raya (BMR), bahkan Sulawesi Utara. Motoboi Kecil menjadi model dalam hal kekompakan membentuk kelompok 7, baik dari anak-anak muda, orang tua, maupun remaja, yang kemudian mengorganisir diri untuk membeli kurban,” jelas ucapan Kota.
Wali Kota juga berharap semangat berkurban masyarakat Kelurahan Motoboi Kecil ini akan terus ada dan bahkan meningkat di masa depan.
“Mudah-mudahan ke depan bisa meningkat lagi. Saya mengimbau masyarakat desa/kelurahan lain untuk mencontoh model pengorganisasian kelompok 7 dan perhatian pemerintah serta masyarakat di Motoboi Kecil,” pungkas Wali Kota. (idr)