SATUBMR,MANADO – Persiapan panitia dan peserta demi suksesnya pemecahan rekor dunia-Guinness World Records (GWR)-menyelam massal di Pantai Manado, yang diselenggarakan oleh Wanita Selam Indonesia (WASI), 1-3 Agustus 2019 mendatang, terus dimatangkan.
Seperti yang dilakukan pada Sabtu (20/07). Sejak pagi hingga siang, ratusan peserta mengikuti gladi di lokasi penyelaman. Gladi yang digelar kali ini yakni rangkaian penyelam terpanjang di bawah air (570 divers most human chain).
Diketahui, sesi rangkaian penyelam terpanjang di bawah air tersebut, akan dilakukan pada hari pertama kegiatan, Kamis (01/08). Sedangkan hari kedua, Sabtu (03/08), dilakukan penyelaman massal terbanyak (3000 penyelam pria/wanita), dan pembentangan bendera merah putih terbesar (26 x 39 meter).
- Dinas Pertanian Kotamobagu Verifikasi Data Petani untuk Penyaluran Pupuk Bersubsidi
- Forkopimda Bersama Polres Kotamobagu Tanam Jagung Serentak Dukung Ketahanan Pangan 2025
- Jalan Rusak di Kotamobagu Mulai Diperbaiki, 18 Proyek Infrastruktur Masuk Tender
- Tersangka Pengedar Obat Tri X Terancam 12 Tahun Penjara
- Rindah Gaib Mokoginta dan Resty Mangkat Somba Hadiri Puncak HKG di Kaltim
Jalannya gladi yang diikuti oleh peserta dari Kota Manado dan sekitarnya ini, dipantau langsung oleh Wakapolda Sulawesi Utara (Sulut), Brigjen Pol Karyoto, didampingi sejumlah Pejabat Utama Polda Sulut. Peserta tersebut berasal dari berbagai profesi, di antaranya mulai dari masyarakat umum, mahasiswa, karyawan swasta, ASN, TNI dan Polri.
Sementara itu, Kapolda Sulut, Irjen Pol R. Sigid Tri Hardjanto melalui Kabid Humas, Kombes Pol Ibrahim Tompo kembali mengajak masyarakat Sulut untuk turut menyukseskan perhelatan spektakuler ini, sekaligus menjadi tuan rumah yang baik.
“Mari kita sukseskan pemecahan rekor dunia menyelam massal ini. Kita harus bersyukur dan bangga, karena melalui kegiatan tersebut, bisa mengharumkan nama Bangsa Indonesia termasuk Provinsi Sulawesi Utara di kancah internasional,” pungkasnya.
Tim