SATUBMR,SULUT – Pasca gempabumi 7.0 Skala Richter dengan episentrum Laut Maluku, warga diimbau waspada dengan gempa susulan. Menurut BMKG, hingga Senin 8 Juli 2019 pukul 08.54 WITA, gempa susulan masih terus terjadi.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Pusat, Rahmat Triyono, S.T., Dipl. Seis, M.Sc. mengatakan, peringatan tsunami telah dinyatakan berakhir dan warga dapat kembali ke tempat masing-masing.
- Polres Kotamobagu Amankan 288,6 Liter Miras dan Ungkap Kasus Panah Wayer
- Wali Kota Hadiri Halal Bi Halal dan Resmikan Masjid Al Hijrah di Desa Kobo Kecil
- Arman Mamonto: Pernyataan Kaban BKPP Bikin Resah
- Umarudin Amba: Pemegang SPTJM Siluman Baiknya Tidak Ikut Seleksi
- PPPK Yang Lulus Terancam Dianulir, Pemberi SPTJM Terancam Dipecat
Meski demikian, warga diimbau untuk tetap waspada terhadap gempa susulan (aftershock). “Tetap tenang dan tidak terpengaruh dengan isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenaranya,” tukas Triyono.
Diketahui, pasca gempabumi, berdasarkan laporan, warga Boltim yang berada di pinggiran pantai sempat mengungsi. Warga memilih kantor bupati setempat karena berada di ketinggian.
Setelah BMKG mengumumkan peringatan tsunami berakhir, warga kemudian kembali ke rumahnya masing-masing.
Tim